Di Cerita Alumni Prasmul kali ini kita akan ngobrol bareng dengan rekan-rekan kita dari IKAPRAMA Shared Interested Group (SIG) Running Club Universitas Prasetiya Mulya. Bareng Takdim MMBM 35A, Fillis Dilen Panorama alumni MMSM Strategic Management 45 dan Lucy Tanurahardja alumni.MMSM 56, Ketiganya merupakan alumni Universitas Prasetiya Mulya yang aktif dalam kegiatan Running Club.

Dalam wawancara yang dilakukan Alumni Network di Stadion Utama Gelora Bung Karno, ketiganya menceritakan sejumlah kegiatan di SIG Running Club. Takdim yang merupakan Ketua SIG Running Club mengatakan kegiatan SIG Running Club berfokus untuk mengajak teman-teman alumni berkumpul dan berolahraga bersama.

“Umumnya, kegiatan kami ditujukan untuk menjalin silaturami antar alumni dengan olahraga lari, kegiatan-kegiatan kami biasanya seperti lari bareng di weekdays dan juga ngumpul-ngumpul sambil lari di Weekend. Selain itu, SIG Running Club juga memiliki kegiatan besar lainnya seperti tahun lalu, kami menyelenggarakan RUN IT berkolaborasi dengan mahasiswa S1 yang bertujuan mengakomodasi keluarga besar Prasetiya Mulya,” terangnya.

Sementara itu, Fillis yang juga Bendahara di SIG Running Club menerangkan jika persyaratan untuk menjadi anggota SIG Running Club hampir tidak ada, menurutnya jika teman-teman ingin bergabung bersama Running Club yang dibutuhkan adalah kemauan, keinginan serta niat yang kuat untuk selalu sehat dengan olahraga lari.

Takdim pun mengatakan di SIG Running, para anggotanya memiliki background yang beragam, seperti dirinya merupakan seorang project manager, Fillis memiliki background seorang Kepala Divisi Sales di sebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang media pertelevisian dan Lucy seorang akuntan dan Finance. Menurut ketiganya olahraga lari merupakan cara mereka untuk me-release stress dan sebagai meditation moving.

“Kalau menurut aku olahraga lari itukan olahraga yang murah, dan dapat dilakukan dimana saja, seperti aku seorang solo runner, kalau ada kerjaan di luar kota, tinggal bawa sepatu dan curi-curi waktu untuk berolahraga lari, dan lewat lari saya bisa me-release stress dari tekanan pekerjaan,selain itu kalau yang saya rasakan, dengan berlari saya bisa berkontemplasi,” ujar Filis.

Lucy yang juga anggota Running Club mengatakan dalam berlari faktor yang harus diperhatikan ialah faktor kenyamanan. Faktor kenyamanan ini berkaitan dalam memilih outfit seperti sepatu, baju lari maupun gadget. Salah satu yang dibahas oleh Lucy yakni sepatu running, menurutnya dalam memilih sepatu untuk berlari yang harus diperhatikan ialah ukuran kaki.

“Akan lebih baik jika memilih sepatu untuk running itu memperhatikan ukuran kaki kita, sebisa mungkin ukuran sepatu yang kita pilih 1 atau 1 setengah centi lebih besar dari kaki kita, hal ini dilakukan agar ketika kita berlari dijalanan yang menurun kuku kaki kita tidak cedera, dan yang kedua kita harus memperhatikan jenis kaki kita, jika kaki kita dirasa besar maka pilih sepatu yang wide, jika kaki kita dirasa kecil maka pilih sepatu yang agak lancip,” terangnya.

Filis pun mengajak untuk teman-teman baik darI Prasetiya Mulya maupun diluar Prasmul bagi yang tertarik untuk berolahraga lari dapat join bersama dengan SIG Running Club, tentunya harus memiliki keinginan untuk hidup sehat, yang nantinya akan memperbaiki mental kita,dan dapat bonus bisa telihat lebih muda.